Rabu, 24 Oktober 2012

Prostat dalam catatan laki-laki.

Pernahkah anda bolak-balik buang air kecil alias kencing melulu ke toilet.
Waktu buang air kencing pun harus menunggu lama seperti ada sesuatu yang menghalangi saluran kencing.
Sudah selesai kencing pun rasanya tak tuntas, plong atau terasa lega.
Kalau para pria tanggap terhadap gejala seperti ini, tentunya gangguan prostat dapat ditangani secara tuntas, bahkan dapat dicegah agar tidak menimbulkan masalah lebih serius.
Prostat adalah nama sebuah kelenjar yang lembut sebesar kemiri, yang letaknya diantara kantung kencing dan pangkal penis, membalut saluran kencing.
Posisi prostat menempel di mulut saluran kantung kencing.
Selain terhubung dengan kantung kencing, prostat juga menyatu dengan saluran sperma yang mengalir dari kedua buah zakar.
Keterkaitan ini memberi gambaran betapa penting peranan prostat dalam hubungan intim.
Dorongan seksual akan merangsang buah zakar untuk memproduksi sperma, secara perlahan akan terdorong mengalir ke prostat.
Pada saat yang bersamaan, prostat akan menghasilkan cairan yang disebut dengan semen ( cemen ).
Semen inilah yang akan membawa sperma keluar dari batang penis ketika pria ejakulasi.
Pada saat ejakulasi, 90 persen cairan yang disemprotkan bersamaan dengan sperma adalah cairan yang dihasilkan oleh prostat.
Sepertinya cairan semen hanya berfungsi sebagai pembawa sperma, padahal fungsi yang sesungguhnya lebih dari itu.
Waktu seorang pria berhubungan badan, didalam kelenjar prostat semen secara alami bercampur dengan sperma.
Bercampurnya semen dan sperma ini bermanfaat melindungi sperma dari terjangan enzim-enzim pengganggu yang terdapat dalam rahim wanita.
Selain itu, dalam semen yang disemprotkan bersama sperma juga tersimpan zat-zat kimia yang dapat membuat rileks mulut rahim.

Seiring bertambahnya usia, kelenjar prostat akan membesar.
Secara alami pembesaran prostat biasanya terjadi di usia 40 - 50 tahun, tetapi tidak menutup kemungkinan gangguan ini muncul juga pada usia muda.
Hal ini terbukti 5 persen dari pria yang berusia kurang dari 40 tahun sudah terdeteksi mengalami pembesaran prostat.
Diduga berkaitan dengan pola aktivitas, pola pikir, dan pola makan yang tidak teratur.
Meskipun jarang, pembesaran prostat di usia muda tampaknya semakin meluas prevalensinya.
Hal seperti ini diduga karena semakin membudayanya pola makan kaya lemak jenuh dan lemak trans, ditambah rendah serat, contohnya seperti fast food.
Pembesaran prostat ini sebenarnya suatu hal yang biasa pada pria berusia matang.
Sama halnya dengan gangguan penipisan rambut, dan ini alami, seperti bayi semakin hari semakin membesar.
Tetapi jika pembesaran itu sampai mengganggu memacetkan buang air kecil, perlu segera ditangani.
Bila prostat membesar saluran kencing yang terjepit didalam kelenjar prostat terganggu, akibatnya gangguan aktivitas buang air kecil.
Walaupun gangguan prostat tidak langsung sebagai penyebab kematian, tetapi efek ikutannya justru lebih berbahaya.
Infeksi kandung kemih akibat tertahannya air kencing adalah tempat yang ideal untuk berkembangnya kuman patogen ( berbahaya ), karena kandung kemih tidak dapat dikosongkan secara sempurna.
Infeksi kandung kemih dapat mempengaruhi kualitas hidup penderita, karena selain buang air kecil pada malam hari dan mengompol, konsentrasi kerja pada esok harinya pun menjadi terganggu.
Bila keadaan seperti ini terus berlangsung, imunitas tubuh akan menurun dan penderita rawan diserang oleh infeksi lain.
Yang paling berbahaya dan sangat ditakuti adalah munculnya kanker prostat.
Gangguan lain yang mungkin timbul adalah gagal ginjal, karena urine yang tertahan akan balik ke ginjal dengan akibat beban kerja ginjal menjadi lebih besar.

Penyebab dari pembesaran prostat sebenarnya belum diketahui secara pasti, tetapi sampai ditulisnya artikel ini dianggap berhubungan dengan proses penuaan yang mengakibatkan penurunan kadar hormon pria, terutama testosteron.
Para ilmuwan berpendapat bahwa dihidrotestosteron yang memacu pertumbuhan prostat.
Seperti halnya terjadi pada masa pubertas teori lain dikaitkan dengan stres yang berkepanjangan, pola makan tinggi lemak, tidak aktif dalam olahraga dan aktivitas seksual yang jarang dilakukan.
Ada Teori yang mengatakan pembengkakan prostat akibat dari penumpukan cairan sperma yang tidak dikeluarkan, tetapi teori ini dibantah karena banyak orang yang tidak pernah melakukan hubungan seksual, tetapi tidak mengalami gangguan prostat.
Secara alami sesungguhnya tubuh telah membuat solusinya melalui sublimasi dengan kegiatan olahraga, mimpi basah, melakukan masturbasi dan sebagainya.
Kemungkinan dengan kegiatan seksual yang tetap aktif, pikiran tegang /  stres dapat diatasi.
Ingat stres termasuk faktor pemicu risiko prostatitis yang dominan.
Dengan menurunnya imunitas, akibat stres, kelenjar prostat mudah terinfeksi.
Kemungkinan besar terinfeksi oleh bakteri yang masih belum terdeteksi oleh pengujian klinis ( istilah prostatitis non bakterial sebenarnya kurang tepat )
Tetapi umumnya dokter mengobati prostatitis non bakterial, sama dengan bakterial, yaitu dengan menggunakan antibiotika.
Gejala gangguan prostat berbeda dari satu individu dengan individu lainnya.
Karena pribadinya sendiri yang dapat merasakan dan bertanggung jawab atas kesehatannya sendiri.
Jika stres yang menjadi penyebabnya, tentu stres itu harus dikelola dengan baik.
Sebab setiap stres akan menyebabkan kejang otot disekitar panggul yang kondisinya sudah tidak elastis lagi.
dan akan berdampak langsung pada prostat, karena penyempitan akan terjadi pembengkakan pada prostat.

Stres harus dijinakkan, bukan untuk dilawan.
Jadikan hati yang senang untuk menyenangkan jiwa.
Lakukan reaksi alami tubuh seperti tarik napas melalui hidung, rasakan perut mengempis dan keluarkan. napas secara perlahan-lahan melalui mulut lakukan sebanyak 3 sampai 4 kali.
Untuk menenangkan diri pejamkan mata dan pikirkanlah bahwa Tuhan itu mengasihi anda.

Minumlah air bening beberapa teguk untuk menenangkan pikiran dan menyegarkan tubuh.
Lakukan peregangan, misalnya mengangkat tangan keatas, lalu goyang-goyangkan punggung anda.
Cucu muka dengan air dingin dan segar, supaya membuat rasa nyaman dan lebih santai.
Beban pikiran pun akan beralih ke hal-hal yang dapat diterima dan menyadarkan kembali bahwa dunia nyata memang penuh tantangan.
Pola makan perlu diperhatikan, makanlah makanan rendah lemak, tinggi serat, hidari gula pasir, tepung olahan dan zat tambahan.
Olahraga yang cukup, paling tidak 3 - 5 kali dalam seminggu.
Olahraga yang disarankan olahraga ringan yang dapat memperkuat otot sekitar panggul dan organ seksual seperti jalan kaki, bersepeda dan berenang.
Dengan aktif berolahraga, kadar dihidrotestosteron dapat diturunkan sehingga memperkecil risiko gangguan prostat.

Olahraga dapat mengontrol berat badan supaya tidak membebani otot lunak yang melingkari prostat.
Pada wanita, pengaruh penurunan kadar hormon estrogen berdampak langsung pada kondisi kesehatan, yaitu risiko penipisan tulang ( osteoporosis ), serangan jantung dan stroke, sedangkan pada pria, penurunan kadar hormon testosteron berpengaruh pada kemampuan berpikir, energi dan libido.
Bagi sebagian besar pria, justru penurunan kemampuan seksual yang paling ditakuti ketimbang serangan jantung atau stroke.
Sesuai dengan bertambahnya usia seorang pria, kadar testosteron mulai menurun secara perlahan tapi pasti.
Pada usia 30 tahun, dan turun lebih cepat lagi sekitar usia 60 tahun.
Dan pada usia 80 tahun, kadarnya sudah setara dengan kadar testosteron anak laki-laki usia pubertas.
Penurunan kadar testosteron sebagai penyebab dari penurunan libido, masa otot, melemahnya otot pada organ seksual dan kesulitan ereksi serta menyebabkan masalah lain yang tidak segera terlihat, yaitu pembesaran kelenjar prostat.

Obat-obatan untuk mengurangi pembesaran kelenjar prostat dan memperlancar aliran air jika buang air kecil, biasanya diberikan finasteride dengan dosis 5 mg / tablet, untuk menghambat produksi hormon dehidrotestosteron yang merangsang terjadinya pembesaran kelenjar prostat.
Obat ini mempunyai efek samping gangguan fungsi seksual berupa impotensi, penurunan libido dan pengurangan volume cairan ejakulasi.
Selain itu ada lagi obat-obatan dari kelompok alpha blockers, kerjanya menghambat produksi adrenalin, sehingga dapat menurunkan tekanan darah dan membantu melonggarkan otot lunak yang melingkari prostat.
Dengan demikian, didapatkan tambahan ruangan yang memungkinkan pertumbuhan kelenjar prostat yang membengkak itu bergerak ke luar, menjauhi urethra.( saluran didalam batang penis ) yang melewati prostat.
Setelah urethra itu agak longgar, maka aliran urine dapat menjadi lancar kembali.
Yang termasuk Alpha blockers ; Prazosin - HCl, Doksazosin , Terazosin - HCl.
Efek samping yang mungkin terjadi berupa pusing, sakit kepala, rasa mengantuk, kurang tenaga, lemah, mual, muntah, diare dan konstipasi ( sembelit ).
Jenis obat-obat ini digunakan juga sebagai obat untuk hipertensi.

Cara lain dengan pengobatan alami yang sangat terkenal dikalangan medis yaitu Saw palmetto ( Serenoa repens ).
Obat ini untuk mengobati pembesaran kelenjar prostat.
Sudah banyak diproduksi dalam bentuk suplemen.
Saw palmetto ini, termasuk jenis palem kipas kerdil, banyak tumbuh di selatan Amerika dan lazim digunakan dalam pengobatan tradisional suku-suku Indian Amerika.
Para dokter di Eropa dan Amerika juga menggunakan Saw palmetto untuk mengatasi pembesaran prostat ( BPH / Benign Prostate Hyperplasia ).
Saw palmetto hanya memiliki efek samping yang sangat kecil, tetapi hasilnya lebih cepat dibandingkan obat konvensional finasteride yang umum digunakan untuk kondisi tersebut.
Efektivitas penggunaan Saw palmetto diketahui hanya sekitar 30 hari, sedangkan obat biasa bisa makan waktu sampai 6 bulan lebih.
Suplemen / herba ini lebih efektif untuk pembesaran kelenjar prostat ukuran ringan dan sedang.
Dapat juga untuk mengobati radang prostat ( prostatitis ).
Efek sampingan yang mungkin terjadi relatif jarang, kecuali sakit perut ringan, mual, pusing, sakit kepala.
Asosiasi Produk Herba Amerika menjamin Saw palmetto aman selama digunakan sesuai petunjuk.
Kalau terjadi keluhan cukup kurangi dosis atau hentikan pemakaian untuk sementara waktu.
Tindakan yang terakhir dengan cara pembedahan yaitu membuang jaringan yang berubah tersebut.
Terima kasih, Tuhan memberkati.

3 komentar:

  1. apakah pembengkakan prostat mempengaruhi kekerasan alat kelamin pada pria?
    thq

    BalasHapus
  2. terimakasih banyak, sangat membantu sekali infonya

    http://herbalkuacemaxs.com/pengobatan-herbal-abses-payudara/

    BalasHapus
  3. Mohon ijin untuk menambahkan, siapa tau bermanfaat bagi para pembaca. Makanan alami yang ampuh atasi gangguan prostat

    BalasHapus